Iman Adinugraha: Sinergi Ojol dan UMKM dalam Ekosistem Pariwisata Sukabumi

News37 Views
banner 468x60

Sukabumimubarokah.id,- Sukabumi, 22 September 2025 — Dalam upaya memperkuat destination branding dan meningkatkan kualitas visitor experience, puluhan pengemudi ojek online (ojol), driver transportasi daring, serta pelaku UMKM di Kabupaten Sukabumi mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) bertajuk Manajemen Pelayanan Prima bagi Frontliner, yang digelar di Hotel Augusta, Palabuhanratu.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Pariwisata RI dan Komisi VII DPR RI, serta dihadiri langsung oleh anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Iman Adinugraha. Ia menegaskan bahwa para driver online dan pelaku UMKM adalah frontliner—garda terdepan yang membentuk kesan pertama wisatawan terhadap Sukabumi.

banner 336x280

“Driver online dan pelaku UMKM adalah wajah pertama yang ditemui wisatawan. Mereka berperan penting dalam membentuk citra destinasi. Pelayanan yang ramah, informatif, dan profesional dari mereka akan menentukan kenyamanan dan kesan wisatawan terhadap Sukabumi,” ujar Iman Adinugraha.

Bimtek ini dirancang untuk membekali para frontliner dengan keterampilan hospitality excellence, komunikasi efektif, dan teknik promosi destinasi. Materi pelatihan mencakup simulasi interaksi dengan wisatawan, etika pelayanan, serta cara menyampaikan informasi wisata dan produk lokal secara menarik dan bernilai.

Pelaku UMKM, seperti penjual kuliner khas, pengrajin lokal, dan penyedia jasa wisata, juga mendapat perhatian khusus dalam pelatihan ini. Mereka diajak memahami pentingnya service mindset, narasi produk, dan daya tarik lokal sebagai bagian dari strategi promosi pariwisata berbasis komunitas.

Ateng Hamdani, sebagai anggota pelaksana kegiatan, menegaskan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari penguatan ekosistem pariwisata inklusif yang melibatkan pelaku lokal secara aktif dan berkelanjutan.

“Kami ingin para pelaku UMKM dan driver online memahami bahwa mereka adalah frontliner pariwisata. Mereka membawa semangat Sukabumi dalam setiap layanan dan produk. Dengan pelatihan ini, mereka bisa tampil percaya diri, memahami nilai pelayanan prima, dan menjadi agen promosi yang autentik dan berdampak,” ungkap Ateng Hamdani.

Antusiasme peserta terlihat sejak awal. Banyak dari mereka mengaku termotivasi untuk meningkatkan profesionalisme dan merasa bangga menjadi bagian dari wajah pariwisata Sukabumi.

“Kami berharap kehadiran para frontliner yang terlatih ini mampu memperkuat destination competitiveness Sukabumi, yang kini tengah tumbuh sebagai salah satu tujuan unggulan di Jawa Barat,” tutup Iman Adinugraha.

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed